Salah satu pengalaman yang tak terlupakan saat bermalam di sebuah hotel resort, yaitu saat berada di Nusabay Menjangan yang letaknya berada di ujung Bali barat.
Ya, gimana bisa lupa. Ini hotel anti mainstream banget, bermalam di Nusabay Menjangan ini serasa berada di sebuah Private Island dengan Private Beach. Apalagi untuk menuju ke hotel harus naik kapal boat, tanpa kapal boat kita tidak bisa menuju ke hotelnya.
Jadi ceritanya setiap kali kami pulang dari Bali agar tidak capai di jalan kami selalu bermalam sehari di tengah perjalanan, kadang di Banyuwangi atau kebanyakan justri di ujung Bali alias daerah Menjangan atau Sumberkima Bali Barat.
Kebetulan kami menyukai hotel dengan bentuk yang anti mainstream dan pas cari-cari hotel diseputaran Bali Barat kok melihat sebuah hotel yang kesannya unik banget. Hotel ini agak jarang yang mereview jadinya awalnya agak-agak ragu, apalagi saat baca review di goggle kok ada yang sedikit negatif karena pandemi.
Tapi mungkin udah jodoh ya hehe jadi ngga bakal lari kemana. Tiba-tiba kami mendapatkan harga super murah dari salah satu aplikasi pemesanan hotel yang memberikan harga hanya 149 ribu saja untuk semalamnya padahal harga aslinya 1,3 jt an. Wow banget kan, ngga pake lama langsung booking dah. Masalah lainnya dipikir belakangan.
Singkat cerita, untuk menuju ke Nusabay ini kami harus berangkat dari Pelabuhan Lalang yang ada di dekat Taman Nasional. Disini kendaraan bisa dititipkan di area parkiran pelabuhan secara gratis. Saat kami datang petugas dari pihak hotel langsung mengarahkan dan menyapa kami. Entah kok bisa tau kalau kami hendak ke Nusabay, mungkin yang menggunakan pelabuhan ini sebagian besar adalah tamu dari hotel.
Oh ya, jadwal keberangkatan kapal hanya ada 4 ya sehari yaitu pukul 9:15 12:15 14:15 dan terakhir 15:45 apabila diluar jadwal itu maka tamu harus kontak ke hotel dan minta dijemput. Kapal boat ini termasuk salah satu service hotel ya alias sudah free tidak perlu bayar lagi kecuali mungkin diluar jadwal baru bayar.
Perjalanan dari pelabuhan lalang menuju ke dermaga Nusabay sekitar 15 menitan saja. Sesampainya di dermaga semua tamu tinggal jalan saja masuk menuju lobby, sedangkan koper kami semuanya diangkat oleh pihak hotel begitu pula tadi saat di pelabuhan Lalang.
Setelah mendapatkan handuk dan welcome drink kami dijelaskan mengenai peraturan dan service yang ada termasuk harus membayar tiket masuk area National Park sebesar 15rb weekend dan 10rb weekday. Nah sekarang waktunya diantar ke cottage. Masing-masing grup diantar oleh satu orang petugas hotel. Ternyata cottage kami berada paling ujung sendiri dengan nomer cottage 01. Wah enak nih jauh dari keramaian karena sebelah cottage kami kosong dan sebelahnya baru diisi oleh turis bule.
Kamarnya asik, berbentuk rumah panggung. Mungkin menghindari air laut pasang ya, juga menghindari adanya binatang liar masuk ke kamar. Eh karena ini taman nasional jadinya banyak binatang liar yah. Ada rusa dan monyet, cuma hewan hewan ini tidak mengganggu kok.
Depan cottage kami langsung pantai, pasirnya putih banget dengan air laut yang jernih. kalau mau snorkling dan canoing bisa meminjam fasilitas hotel secara gratis kok.
Di Nusabay ini kita ngga perlu kuatir kehabisan minum karena sehari mendapatkan jatah minum 2 x yaitu pagi 4 botol dan sore 4 botol mineral water.
Di sure hari kami mendapatkan tea time dan snack lho, jadi sambil menikmati tea time kami melihat indahnya pantai dihadapan kami.
Salah satu yang bikin kami surprised yaitu saat makan malam di resto kami mendapatkan mini wedding cake lho.
Pagi hari kamu bisa melihat matahari terbit dari kejauhan, pastian kalian menikmatinya. Atau kalo ngga lihat saja di video kami dibawah ya. Setelah menikmati indahnya matahari terbit kami sarapan dulu di restonya. Ada dua macam menu yang tersedia, American breakfast atau Indonesian breakfast. Kami memilih keduanya agar bisa mencoba semua.
Pokoknya ini hotel keren abis dah, rasanya kurang lama kami tinggal disini. Detailnya kalian bisa lihat videonya aja deh supaya bisa membayangkan asiknya ini hotel.
Thank you!