Apa yang biasa kalian lakukan terhadap dokumentasi travelling kalian setelah pulang dari bepergian ? Disimpan dalam harddisk? Dicetak ukuran postcard dan masuk album? dishare ke sosmed seperti Facebook, Instagram dll, atau apa ?

Saya sendiri dulu sempat bingung mau diapakan foto-foto yang sedemikian banyak ini. Masalahnya sekarangkan jaman digital, jadi untuk ambil foto gampang banget. Sekali perjalanan bisa mendapat koleksi ratusan bahkan ribuan foto. Lha trus mau dikemanakan ???? Masa dishare ke sosmed sebanyak itu? atau di cetak? abis berapa duit? lagian mau berapa banyak album yang harus disiapkan tempatnya juga ngga ada. mau di pigura di dinding ? emang dinding rumah kita berapa besar 😀

Berhubung saya tiap hari berkutat dengan disain dan foto (maklum kerjaannya tukang poto keliling 😀 ) akhirnya timbul ide, kenapa ngga di disain aja sekalian itu foto perjalanan. Lagian kalo didisain kan kita bisa nentukan mana foto yang utama dan mana yang cuma foto pendamping. Selain itu penyimpanannya juga ngga ribet bisa tarik ulur mau dibuat berapa banyak dan mau dibuat berapa besar.

Setelah dicoba beberapa disain hasil akhirnya cukup membanggakan, menurut saya lho ya hehehe (ngga ada yang muji jadi muji sendiri 😀 ). Jadi akhirnya beberapa koleksi travelling yang pernah saya lakukan dibuat menjadi 2 kategori dokumentasi.

Untuk yang versi lengkap dan detail saya buat menjadi 1 buah album, dengan harapan yang melihat bisa secara runtut mengetahui lokasi tempat foto-foto itu diambil sesuai dengan itinerary yang ada.

Untuk yang versi pendek saya buat cuma 1 disain ukuran 20x25cm (10R). Jadi ini cuma rangkuman dari keseluruhan dokumentasi yang ada, biasanya saya pigurakan dan pajang di tembok.

Masih banyak sih koleksi saya, maklum setiap trip selalu saya buat disain yang berbeda. Kalo boleh tau biasanya kalian apakan sih foto-foto segitu banyak? Kalo boleh kasih komen dibawah dong, sekalian survey hehehe.

Kalo ada yg berminat dibuatin disain silahkan hubungi saya via japri dibawah ini 😀