Siapa yang ngga pernah dengar Pantai Parangtritis? Rasanya semua sudah pernah dengar, tapi sudah setua ini saya baru sekali ini ke Pantai Parangtritis, padahal sudah beberapa kali ke Jogja. Memang ngga afdol kalo ke Jogja tapi ngga mampir ke Parangtritis. Tapi sekarang ada fenomena baru disebelah pantai parangtritis, namanya Gumuk Pasir. Jadi jangan sampai sudah mampir ke Parangtritis tapi ngga mampir sekalian ke Gumuk Pasir rugi besarrrrrr.

Apa itu Gumuk pasir? Gumuk pasir dalam bahasa jawa adalah gundukan pasir. Jadi gumuk pasir itu adalah gundukan pasir yang sangat luas hingga menyerupai padang pasir digurun sahara. Pasir ini ada karena letusan gunung Merapi yang pasirnya hanyut melalui sungai Opak dan Sungai Progo ke laut tetapi oleh angin laut dikembalikan lagi ke darat melalui hantaman ombak yang kuat. Uniknya lagi suhu yang ada disana persis seperti di gurun sesungguhnya, kalau siang sangat panas dan kalau malam sangat dingin. Makanya pada saat musim haji banyak calon jamaah haji yang manasik haji disini supaya bisa merasakan bagaimana suhu udara di Arab Saudi sana. Salah satu lokasi video clip Agnes Mo yaitu Godain Aku juga dibuat disana, coba aja lihat di menit 3:26. juga video clip HiVi yaitu Orang ke-3

Mungkin ngga usah disebutkan bagaimana cara ke Parangtritis karena untuk menuju ke sana cudah cukup banyak petunjuk jalannya. Tapi yang pasti ngga sampe 1 jam dari Jogjakarta atau sekitar 30 km perjalanan.

Gumuk pasir ini terletak disebelah barat Parangtritis, masih 1 jalan sebenarnya, cuma pantainya bernama Pantai Parangkusumo. Nanti kalau sudah sampai dijalan Pantai Parangkusumo, perhatikan saja sebelah kanan, pasti akan tampak hamparan pasir disela-sela rumput. Cuma ada 1 titik yang pemandangannya sangat bagus, cari saja tulisan Parkir Gumuk Pasir. Ada beberapa gubug yang menuliskan itu, nah berarti jalan anda sudah benar 😀 parkir saja disana pasti nanti didatangi ibu-ibu untuk nagih biaya parkir 5rb hahaha. Kalo cuma mau foto-foto saja tinggal jalan masuk ke dalam gumuk pasirnya, tapi kalo mau prewedding bisa coba tanya ke salah satu gubug yang ada disana. Karena banyaknya pengunjung, penduduk sekitar akhirnya menyediakan berbagai asesoris untuk prewedding seperti kambing, sepeda onthel, topi, kain selendang bahkan kuda, tapi sayang saya tidak melihat persewaan unta 😀

Ada satu lagi aktifitas disana bagi yang suka tantangan, yaitu sand boarding. Meluncur seperti ski atau skateboard tapi diatas pasir, keren ngga hehehe. cuma saya ngga tau ya berapa harga sewa perlengkapan itu. Rasanya hanya disini satu-satunya gurun pasir di Indonesia, persis banget dengan gurun sahara.

Jadi bagi yang pengen ke gurun Sahara tapi belum keturutan mungkin bisa mampir ke Gumuk Pasir ini dulu yah hehehe.

Btw jangan lama-lama di gumuk pasir ntar gosong, mending kalo udah selesai foto-fotoannya jalan aja ke Parangtritis. Bisa ngadem sambil menikmati semilirnya angin pantai, sekalian bermain ditepi pantai.

Untuk tiket masuk parangtritis cukup membayar 10rb untuk parkir mobil saja. Bagi yang mau santai leyeh-leyeh tersedia persewaan  payung pantai beserta tempat duduknya, bagi yang mau jalan-jalan naik kereta kuda juga bisa atau mau sewa ATV setir sendiri? cuma bayar 50rb bisa putar-putar selama 20 menit. Ada juga kolam renang temporary yang terbuat dari batu disusun-susun dan diberi alas terpal, cukup bayar 5rb sepuasnya. Bisa untuk anak-anak, kaena ombak di pantai kan besar sekali, jadi ini alternatif murah dan mudah main air di parang tritis.